Articles by "Analisis Saham"

Showing posts with label Analisis Saham. Show all posts

Minggu Bullish Pada Saham PTBA
Minggu Bullish Pada Saham PTBA

Scope Pembahasan:

Content Artikel:

Tahun baru harapan baru, emiten PTBA memasukki bullish trend terlihat pada gambar berdasarkan awal bulan Oktober 2019 - January 2020 mengalami kenaikan tanpa henti.

Bullish Awal Oktober PTBA
Bullish Awal Oktober PTBA

Lalu yang jadi pertanyaan kemanakah pergerakkan harga akan berlari? Untuk itu MauBergaya akan mencoba untuk menganalisisnya.

Walaupun Saham Bukit Asam Sedang mengalami fase bullish trend, ingat ! tetap waspada dan perlu memiliki strategi dalam mengambil keputusan.


Pergerakkan harga pada emiten Bukit Asam semakin tinggi dari harga sebelumnya dan bergerak diatas support "garis bantu".

Pergerakkan Harga Diatas Garis Support PTBA
Pergerakkan Harga Diatas Garis Support PTBA

Area Pergerakkan Harga Saham PTBA

Walaupun telah membuat garis bantu untuk support dan resistance perlu juga diwaspadai untuk area pergerakkan harga pada saham Bukit Asam, bisa dilihat pada gambar dibawah ini

Area Pergerakkan Harga Pada Saham PTBA
Area Pergerakkan Harga Pada Saham PTBA
Pada saham PTBA harga ditutup diatas garis area (Rp 2730) dimana garis tersebut sangat penting untuk diperhatikan. Selama harga tidak menembus garis support (bawah) area harga akan terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Dikarenakan garis support tersebut cukup kuat dan telah membentuk "double buttom".

Target Price Saham PTBA

Minggu ini (7 Jan - 10 Jan 2020) teramat penting untuk mengambil profit pada saham PTBA. Target Price yang akan dicapai pada harga Rp 2800an. Ketika harga sudah menembus 2800 sebaiknya ambil keputusan untuk "take profit".

Atau bila sudah memiliki keuntungan diatas 3% atau lebih untuk segera menjual dan mengambil keuntungan, setelah itu menunggu dan memperhatikan pergerakkan selanjutnya.

Keputusan tersebut harus dilakukan sebelum nantinya menyesal. Untuk range pergerakkan harga PTBA akan bermain antara 2600 - 2800. 

Dalam melakukan aktivitas trading saat bermain saham perlu melakukan banyak perencanaan dikarenakan kegiatan ini penuh dengan resiko.

Kemungkinan loss jauh lebih tinggi daripada meraih profit karena inventasi dengan cara trading dilakukan dengan jangka pendek.

Yang artinya seorang trader ingin meraih profit besar kurang dari satu bulan atau bahkan satu minggu. Mungkin bagi yang sudah berpengalaman itu bisa diraih, tetapi bagaimana dengan traders pemula?

Apalagi traders pemula merupakan "makanan empuk" saat bermain saham. Landasan berpikirnya sederhana karena ingin cepat kaya, faktanya tidak!. 

Tidak ada jalan pintas untuk mendapat profit besar didalam saham agar meraih kekayaan dengan cepat.


Strategi Bermain Saham Saat Trading
Strategi Bermain Saham Saat Trading

Lalu strategi apa yang perlu dilakukan agar meminimalisir kerugian dan meraih profit saat melakukan trading ?

Hal yang perlu dilakukan memahami analisis teknikal dan fundamental, artikel tersebut bisa dibaca pada link diatas yang berjudul "Pengalaman Buruk Trading Saham Di Market".

Dan sebagai tambahan setelah membaca artikel yang disebutkan sebelumnya agar semakin jitu dalam mengambil keputusan, perlu juga memahami grafik pergerakan harga, volume dan stochastic.

3 Indikator ini menjadi hal yang sangat penting dalam menjalankan strategi saat melakukan trading saham di pasar modal.

Dengan memahami ketiga indikator tersebut traders dapat dengan mudah dalam mengambil keputusaan dengan tepat kapan waktu untuk membeli maupun untuk menjual saham yang dimiliki.

Pentingnya Memahami Pergerakan Harga, Volume dan Stochastic Dalam Meraih Profit

Sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual suatu saham penting untuk memahami pola pergerakan harga. Katakanlah kita ingin melihat pergerakan harga dalam waktu 1 tahun pada emiten tertentu.

Lihat apakah harga dalam posisi uptrend atau downtrend. Ingat jangan pernah melawan dan memaksakan arus pergerakan harga saat trading. Jika dalam posisi downtrend rencanakan maksimal 2 - 3% dalam mengambil profit,

Gambaran Pola Downtrend Price
Gambaran Pola Downtrend Price


sedangkan dalam posisi uptrend rencanakan profit 5 - 10%. Standard dalam perencanaan meraih profit itu penting dalam mendapatkan keuntungan baik dalam kondisi uptrend maupun downtrend.

Gambaran Pola Uptrend Price
Pola Uptrend Price


Begitu juga perlu memahami grafik pergerakkan volume saat bermain saham. Volume pada saat transaksi saham penting untuk diketahui,

Volume Pergerakan Saham
Volume Pergerakan Saham

karena volume saat melakukan trading menggambarkan banyaknya jumlah jual beli pada suatu emiten. Besar kecilnya volume saat transaksi saham sedang berjalan mempengaruhi pergerakkan harga dikemudian hari.

Dan perlu diingat, kenaikan maupun penurunan harga disertai volume yang tinggi pada saat transaksi jual beli yang sedang berjalan dapat merubah arah gerak harga.

Indikator Pergerakkan Stochastic
Pergerakkan Stochastic


Memahami pergerakkan stochastic tidak kalah penting, dengan bisa membaca pola pergerakkan indikator ini, dengan mudah kita dapat melihat perubahan gerak harga yang akan terjadi.

Indikator stochastic dapat menggambarkan kondisi pasar saham apakah sedang jenuh jual atau beli. 3 indikator tersebut dapat menjadi jurus jitu yang ampuh pada saat aktivitas trading saham di pasar modal jika dikombinasikan.

Dengan mempelajari dan memahami dengan benar ketiga indikator tersebut sudah menjadi modal awal yang sangat baik dalam bermain saham pada saat melakukan trading di pasar modal.

Pengalaman Buruk Trading Saham Di Pasar Modal
Pengalaman "Buruk" Trading Saham
Pembahasan:


Konten Artikel:

Seorang trader dalam melakukan trading saham hariannya dipasar modal perlu memiliki pengetahuan tentang analisis teknikal dan fundamental, dengan tujuan agar meminimalisir hal - hal buruk yang mungkin terjadi dalam bermain saham.

Maksud dari meminimalisir disini adalah mengurangi dampak kerugian (loss profit) dalam melakukan trading dipasar modal, yang artinya dalam 10 kali melakukan perdagangan saham paling tidak 3 kali kalah dan 7 kali menang karna tidak mungkin ada seorangpun yang bisa melakukan 10 kali transaksi namun tak pernah kalah sekalipun.

Jika hal itu tercapai bisa dikatakan trader tersebut sudah "expert" didunia pasar modal karena selain memiliki pengetahuan tentang analisis teknikal dan fundamendal harus juga mempunyai faktor "X" dalam mencapai tujuannya itu, biasanya faktor X itu tidaklah lain adalah pengalaman dalam melakukan transaksi trading saham.

Faktanya adalah dalam melakukan aktivitas trading di pasar modal mau atau tidak seorang trader wajib untuk membeli kerugiannya sendiri didalam melaukan transaksi.

Kejadian itulah yang membuat seseorang benar - benar belajar dan menjadi mengerti dalam bermain saham apalagi bagi mereka seorang trader pemula.

Sebagai seorang trader pemula pastinya akan sering menghadapi kerugian dalam transaksi jual beli saham. Biasanya cara pandang trader pemula melihat suatu emiten yang harga sahamnya mengalami kenaikan yang amat tinggi dipikirannya dengan segera untuk membeli saham tersebut dengan harapan besok pasti naik dan naik terus sehingga terus untung, padahal tidak !.

Ditambahlagi trader tersebut tidak memiliki pengetahuan tentang teknikal maupun fundamental yang baik. Yang ada malah kejadian yang membuat "heran", dibeli turun dijual naik. 

Kejadian itulah yang sering dihadapi oleh seorang trader pemula apalagi ada kebiasaan turun sedikit dijual dan naik sedikit dibeli

Kejadian Itulah yang nantinya akan membuat kerugian terus menerus dalam melakukan transaksi perdagangan dipasar modal.

Pengetahuan Tentang Analisis Teknikal Dan Fundamental + Faktor "X" (Pendukung)

Hal ini sudah disebutkan sebelumnya berkali - kali bahwa pentingnya pengetahuan tentang analisis teknikal dan fundamental begitpun faktor x yang baik. Faktor X yang dimaksud disini adalah pengalaman trader dalam bermain saham, 

untuk mendapatkan hal tersebut biasanya butuh waktu yang sangat lama dan mengalami kerugian yang cukup besar apalagi pernah "dikerjai" oleh emiten tertentu (dibeli turun, dijual naik) rasanya campur aduk tidak karuan.

Lalu apasaja pengetahuan tentang analisis teknikal maupun fundamental itu dari suatu emiten? Sebenarnya sangat banyak faktor yang harus dibahas terkait teknikal dan fundamental. 

Tetapi akan dibahas beberapa saja yang pernah dilakukan berdasarkan pengalaman trader dalam menjalankan transaksi dipasar modal dan ini cukup jitu dalam meraih profit saat melakukan trading saham.
Untuk teknikal perlunya memahami pergerakan grafik harga (Price), PBV, PER, EPS, BVPS. Sedangkan fundamental bisa terkait berita emiten, politik, ekonomi bahkan kebijakan baru dari seorang pimpinan negara atau bisa juga siapa saja calon dari pimpinan baru (PILPRES) tersebut disuatu negara

itu juga dapat mempengaruhi seorang trader dalam meraih profit dipasar modal. Jika hal - hal tersebut dapat dimengerti tentu akan mengurangi tingkat kerugian sehingga memperoleh keuntungan yang cukup baik.

Dan yang perlu diingat dalam bermain saham dipasar modal jangan serakah!, artinya kita dalam melakukan trading saham baik harian, mingguan maupun bulanan pentingnya memiliki target

Yang dimaksud target disini adalah perlu menetapkan tingkat keuntungan maupun kerugian (%) sebelum melakukan perdagangan saham karena itu merupakan indikator terpenting bagi seorang trader.

Itulah pengalaman Ex-Trader yang bisa dibagikan untuk saat ini semoga apa yang sudah dibahas dapat bermanaat bagi kita semua.

Dan pastinya akan ada updetan berikutnya terkait bermain saham yang dapat dinanti. Untuk artikel terkait saham lainnya bisa baca disini.

List 10 Saham Sektor Perkebunan Mengalami Penurunan, September 2019


Begitu marak berita pembakaran hutan disosmed yang menimbulkan banyak asap didaerah terjadinya pembakaran sehingga memberi dampak buruk terhadap lingkungan sekitar.

Memang ada dampak positif maupun negatif dari perluasan lahan perkebunan, apalagi Indonesia disektor perkebunan sawit memiliki peranan penting dalam ekonomi untuk kemajuan negara Indonesia.

Untuk dampaknya dapat dilihat pada link artikel berikut https://maubergaya.blogspot.com/2019/09/dampak-cpo-kuat-untuk-ekonomi-indonesia.html

Berita tentang itupun sepertinya mempengaruhi kinerja 10 perusahaan yang bergerak disektor perkebunan.

Daftar ini disusun pada 19-09-2019, berdasarkan penurunan nilai harga (%) saham tertinggi sampai terendah.

  1. TBLA -4,3 %

    Emiten TBLA
    Emiten TBLA
  2. LSiP -4,0 %

    Emiten LSiP
    Emiten LSiP
  3. AALi -2,7 %

    Emiten AALi
    Emiten AALi
  4. ANDI -2,3 %

    Emiten ANDi
    Emiten ANDi
  5. BWPT -2,2 %

    Emiten BWPT
    Emiten BWPT
  6. SIMP -1,7 %

    Emiten SiMP
    Emiten SiMP
  7. SGRO -0,5 %
    Emiten SGRO
    Emiten SGRO
  8. DSNG 0,0 %

    Emiten DSNG
    Emiten DSNG
  9. MGRO -0,0 %

    Emiten MGRO
    Emiten MGRO
  10. SSMS -0,0 %

    Emiten SSMS
    Emiten SSMS

Pada gambar pun memberikan infromasi tentang posisi harga terakhir (Last) pada saat artikel ini dibuat dari tiap-tiap emiten.


Charting Saham PGAS
Pergerakkan Harga

Scope Artikel:
  • Target Price
  • Menguji Resistance 2,550-2,600
  • Analisis Charting

Jumat, 2016-11-4 Saham PGAS ditutup lebih tinggi (+70 poin) pada perdagangan sebelumnya 2,400 menjadi 2,470. Lalu kemanakah harga akan bergerak? berdasarkan analisis charting dalam minggu ini Saham PGAS (Senin-Jumat) akan menguji terlebih dahulu pada level 2,550 untuk resistance I dan 2,600 pada resistance II.

  • Target Price


Target Price PGAS
Target Price
Direkomendasikan Saham PGAS untuk Buy dengan target price 2,650 (lihat 2 Minggu kedepan). Hal ini terlihat harga melakukan perlawanan (false break) pada support 2,400 yang beranjak naik dan ditutup lebih tinggi dari hari sebelumnya 2,470.

  • Resistance 2,550-2,600


Resistance Price PGAS
Resistance Price
Tentu dalam hal ini harga masih perlu diuji pada level harga 2,550-2,600 untuk pergerakkan minggu ini yang perlu diperhatikkan dari hari Senin 7 Nov - Jumat 11 Nov 2016.

  • Analisis Charting


Analisis Chart PGAS
Analisis Chart
Jika dilihat pada gambar secara keseluruhan harga tidak mau lagi turun lebih dalam ini mengindikasikan harga sedang melakukan perlawanan untuk menunggu momen kenaikkan selanjutnya. 

Range harga akan bermain berdasarkan resistance yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu Resistance 2,550-2,600. Tentu untuk para trader dan investor untuk terus memonitor pergerakkan saham PGAS. Support yang disarankan dilevel 2,400 (penting).

Mendorong Harga ASII.JK
Mendorong Harga ASII.JK

Scope Artikel:
  • Target Price
  • Faktor Pendukung
  • Resistance Menjadi Support
  • Support Level I dan II

Saham ASII.JK sudah membentuk harga baru dimana 3 (tiga) hari sebelumnya harga bergerak mendatar (sideways: 14 Maret) setelah melewati puncak sebelumnya. Demand yang lebih kuat telah mendorong pembentukkan harga baru pada saham ASII.JK, Kamis 17 Maret (gambar 1.2).

  • Target Price

Range Harga 7.122-7.1550 Pada Saham ASII.JK
gambar 1.1
Hasil analisis dalam range 1 (satu) Minggu kedapan dimulai dari hari Kamis 17 Maret-Kamis 24 Maret 2016 akan mencapai 7.550 untuk target kenaikan berikutnya. Ini terlihat dari harga masih bergerak uptrend dengan kondisi masih overbought. Jadi dalam satu minggu ini harga akan bermain antara 7.122-7.550 (gambar 1.1) dimana 7.120 adalah resistance yang digunakan juga sebagai support.

  • Faktor Pendukung

Faktor Pendukung Saham ASII.JK
gambar 1.2
Lalu apa saja yang mendukung hasil dari analisis target price itu? Jika diperhatikan pada pergerakkan charting harga, harga masih dalam kondisi bullish trend dimana harga terendah sebelumnya yang semakin tinggi dan stochastic yang memperlihatkan kondisi overbought (gambar 1.2) yang artinya demand masih lebih kuat dari pada supply.

Untuk itu bagi para trader dan investor yang memiliki saham ASII.JK untuk terus memperketat monitoring arah pergerakan harganya. walaupun harga terlihat masih bergerak naik tetap perhatikan level supportnya.  
MauBergaya menetapkan level support I pada harga 7.122 dan support II 6.777 yang merupakan neckline harga terendah sebelumnya (gambar 1.2).

Analisa Saham Bumi Serpong Damai, Target Harga Minggu Ini February 2016
Analisa Saham Bumi Serpong Damai (BSDE), Target Harga Minggu Ini

Analisa Saham Bumi Serpong Damai, Target Harga Minggu Ini February 2016

Scope Artikel:
  • Target Harga Saham BSDE Minggu Ini
  • Bullish Stochastic
  • Volume Meningkat
  • Resistance dan Support

MauBergaya - Analisa Target Saham Bumi Serpong Damai dalam minggu ini sudah memasuki fase bullish dimana pada hari Jumat, 5 Feb 2016 dibuka pada harga Rp 1.715,00 dan ditutup tinggi pada harga Rp 1.770,00 (gambar 1.1). Sekaligus membuat saham ini sudah mengkonfirmasi memasuki fase bullish pada perdagangan sebelumnya dan akan melanjutkan kenaikan harga yang dimulai pada awal perdagangan Selasa, 9 Feb - Jumat, 12 Feb 2016.

Fase Bullish dibuka pada harga Rp 1.715,00 dan ditutup tinggi pada harga Rp 1.770,00
gambar 1.1

  • Target Harga

Untuk Saham Bumi Serpong Damai (BSDE) MauBergaya memprediksi dalam minggu ke II target harga yang akan dicapai untuk fase pertama Rp 1.795,00 - Rp 1.820,00 dan fase kedua Rp 1.890,00 (gambar 1.2) itu merupakan resistance pertama dan kedua yang merupakan skenario akan dicapai. Dan untuk support yang harus diperhatikan pada harga Rp 1.650,00 - 1.610,00 yang merupakan area support.

gambar 1.2

  • Bullish

Kenapa MauBergaya memprediksi Saham Bumi Serpong Damai (BSDE) akan bullish? alasannya jika dilihat dari chart (gambar 1.2) faktor - faktor yang mendukung kenaikan saham ini adalah stochastic yang menyilang ke atas dimana kaki - kakinya menggambarkan bullish didukung juga dengan tingginya volume transaksi dan sudah melewati Exponensial Moving Average (EMA) 50.

Sekian untuk analisis dari Saham BSDE, untuk pergerakan charting berikutnya MauBergaya akan terus update perkembangan saham - saham selanjutnya baik itu bullish maupun bearish. Silahkan bagi yang ingin memberikan kritik dan saran bisa tuliskan dikolom komentar.

Baca Juga: 
Analisis BSDE: Bullish dan Menembus EMA 50
Analisis Saham CTRA Dari Perdagangan Sebelumnya

Saham Ciputra (CTRA): Harga Terkoreksi Dan Tertahan Di Rp 1.210,00
gambar 1.1

Saham Ciputra (CTRA): Harga Terkoreksi Dan Tertahan Di Rp 1.210,00

Scope Artikel:
  • Ready For Bull Attack
  • Range 1.224,00-1.285,00
  • Kenaikan Saham IHSG
  • Area Cut Loss

MauBergaya - Info saham hari ini (4 Feb 2016) Ciputra Development (CTRA) tertahan harga di Rp 1.210,00 area cut loss (gambar 1.1) setelah terkoreksi cukup dalam dan ditutup pada harga Rp 1.205,00 pada tanggal 1 Feb 2016.

Dimana pada beberapa minggu yang lalu MauBergaya sudah memprediksi area cut loss dengan baik. Walaupun sudah tertembus, Saham CTRA mengalami perubahan harga/ kenaikan harga pada hari berikutnya (4 Feb 2016), itu dipicu juga dengan kenaikan terhadap Saham IHSG (gambar 1.2).
Kenaikan Saham IHSG
gambar 1.2

Prediksi

MauBergaya memprediksi untuk 5 hari kedepan Saham CTRA akan bermain pada area 23.60% (garis hijau)-38.20% (garis biru) gambar 1.3. Untuk pada traders maupun investor untuk tetap memperhatikan area cut loss di Rp 1.210,00.
MauBergaya memprediksi untuk 5 hari kedepan Saham CTRA akan bermain pada area 23.60% (garis hijau)-38.20% (garis biru)
gambar 1.3

Range

Untuk range yang disarankan Rp 1.224,00-1.285,00 dan merupakan waktu yang tepat untuk membeli saham ini. Jika dilihat dari charting Ciputra (CTRA) harga memantul pada level 23.60% yang telah digambarkan dengan menggunakan teknikal fibonacci. Ready for bull attack.

Bullish Domination

Analisis BSDE: Bullish dan Menembus EMA 50

Scope Artikel:

  • Batas Bawah (Bottom)
  • Continuous Uptrend
  • Strong Bullish
  • Stochastic yang mengarah naik

MauBergaya - Sesudah terbentuknya batas bawah (bottom) pada Saham Bumi Serpong Damai (BSDE) dan IHSG pun sudah memasukki fase bullish, ini bisa mengindikasikan Saham BSDE akan menlanjutkan kenaikannya. Didukung pula garis Eksponensial Moving Average (EMA) 50 sudah berhasil ditembus (gambar 1.1).
Bottom dan Menembus EMA 50
gambar 1.1

  • Continuous Uptrend

Saham BSDE pun membentuk pola uptrend yang artinya kenaikan ini akan terus berlanjut. Jika digunakan teknik fibonacci saham ini akan mencoba untuk mencapai pada level 61.80% atau pada harga Rp 1.748,00 (gambar 1.2) diawal february.
Continuous Uptrend level 61.80% yang perlu dicermati
gambar 1.2
Jika di minggu pertama maupun minggu kedua february batas level 61.80% belum juga tertembus untuk para traders maupun investor diharap untuk mencermati fase koreksi di level tersebut.

MauBergaya mencoba memprediksi saham Bumi Serpong Damai atau BSDE akan bermain pada range harga Rp 1.700,00 - 1.778,00 pada awal bulan february dengan support Rp 1.670 dan cut loss Rp 1.685,00 (perhatikan candle merah panjang).

  • Strong Bullish

Dari analisis sementara bullish lebih kuat pada saham BSDE, itu seperti terlihat pada gambar 1.3 dimana faktor - faktor yang mendukung arti dari strong bullish diantaranya stochastic yang mengarah naik, pola chart uptrend dan telah menembus garis EMA 50 maupun garis 50% pada teknik fibonacci.
Strong bullish
gambar 1.3
Perdagangan tanggal 27/01/2016
Open: Rp 1.705,00 - High: Rp 1.715,00 - Low: Rp 1.675,00 - Close: Rp 1.700,00

gambar 1.1

Analisis CTRA: Saham Ciputra Kuat di Level 38%

Scope Artikel:
  • Fase Bearish
  • Teknikal Fibonacci
  • Support dan Cut Loss

MauBergaya - Pasca memasukki fase bearish saham Ciputra (CTRA) Tbk tanggal 22 Januari 2016 mengalami penurunan dan ditutup pada harga Rp 1.260,00, itu terlihat pada chart telah memotong garis Exponensial Moving Average (garis melintang hijau gambar 1.1).

gambar 1.2
Walaupun demikian penulis telah menganalisis dengan teknikal fibonaci saham CTRA sangat kuat pada level 38% (garis biru) pada 3 kali percobaan seperti yang terlihat pada gambar 1.2.

gambar 1.3
Ini bisa menjadi indikator kuat untuk seminggu kedepan saham (CTRA) akan bermain pada range Rp 1.260,00 - Rp 1.300,00 dengan support pada harga Rp 1.140,00 dan cut loss Rp 1.210,00 (gambar 1.3).

Perdagangan tanggal 22/01/2016
Open: Rp 1.290,00 - High: Rp 1.335,00 - Low: Rp 1.225,00 - Close: Rp 1.260,00
Powered by Blogger.